Perilaku burung, terlebih di alam liar, seringkali membuat manusia tercengang. Bahkan kalangan ilmuwan sering melakukan riset mengenai perilaku burung berdasarkan spesies masing-masing. Belum lama ini, sejumlah ilmuwan meneliti perilaku reproduksi burung laut cormorant di Pantai Patagonia, Argentina. Selama 10 tahun, tim peneliti yang dipimpin Dr Flavio Quintana mengamati perilaku burung imperial cormorant (Phalacrocorax atriceps), mulai dari perkawinan, peneluran, pengeraman telur, hingga saat induk merawat anak-anaknya. Sekadar catatan dari Om Kicau, imperial cormorant termasuk salah satu spesies burung anggota keluarga Phalacrocoracidae. Di Indonesia terdapat lima spesies burung yang termasuk anggota keluarga ini, yaitu: Pecukpadi besar / great cormorant (Phalacrocorax carbo): Wilayah persebaran meliputi Sumatera, Kalimantan, Jawa, Sulawesi, Maluku, Nusa Tenggara, dan Papua. Pecukpadi hitam / little black cormorant (Phalacrocorax sulcirostris): Sumatera, Kalimantan, Jawa, Sulawesi, Maluku, Nusa Tenggara, dan Papua. Pecukpadi belang / little pied cormorant (Phalacrocorax melanoleucos): Sumatera, Kalimantan, Jawa, Sulawesi, Maluku, Nusa Tenggara, dan Papua. Pecukpadi kecil / little cormorant (Phalacrocorax niger): Sumatera, Kalimantan, dan Jawa. Pecukular asia / darter (Anhinga melanogaster): Sumatera, Kalimantan, Jawa, Sulawesi, Maluku, Nusa Tenggara, dan Papua. Untuk melakukan risetnya, Dr Quintana menggunakan berbagai alat perekam, termasuk dengan memanfaatkan pesawat kecil tak berawak agar dapat merekam video dan gambar menakjubkan dari udara. Coba lihat video berikut ini: [...]![]()
