Para penggemar murai batu di Blok Tengah, khususnya DIY, tentunya masih ingat murai batu Caping Gunung. Ya, murai ini dulu sering menjuarai berbagai lomba burung berkicau, mulai dari even lokal, regional, hingga nasional. Lama menghilang, Caping Gunung tiba-tiba muncul dalam TKKM Road to Valentine di Jogja, Minggu (1/2) lalu, dan sukses meraih juara 1 dan 2. Caping Gunung merupakan murai batu hasil breeding Om Yudi GK yang mukim di Gunungkidul, DIY. Om Yudi tidak hanya menangkar murai batu, tetapi juga aneka burung berkicau lainnya seperti jalak dan cucakrawa. Namun, belakangan ini dia lebih fokus ke murai batu. Banyak anakan murai hasil breeding Om Yudi yang setelah dewasa berprestasi di lapangan, termasuk Caping Gunung. Pada kaki burung ini masih tersemat ring Yudi KG. Dari tangan dia, Caping Gunung lantas diboyong Cak Bachri, rekannya di Handayani BC Gunungkidul. Setelah di tangan Cak Bachri, nama Caping Gunung makin kesohor. Penampilannya terus meningkat, baik di kelas umum / bebas maupun di kelas khusus ring. Belakangan, nama Caping Gunung cukup lama tak terdengar lagi. Rupanya karena siklus mabungnya terbilang lama. Saat baru pulih mabung itulah, Om Bashori dan Om Supri dari Klaten mengendusnya. Mereka kemudian sepakat memantau Caping Gunung di sebuah arena latber, beberapa waktu [...]
